...semburat ketulusan dalam balut kesederhanaan...

Mulai Dari Kecil


Mau ikutan menyelamatkan bumi dari kehancuran? Caranya gampang, kok. Mulailah dari hal kecil dan sepele. Buat kamu yang senang belanja (apalagi yang menggunakan tas plastik), baik di supermarket, department store, atau toko buku, coba deh mulai membawa kantong belanja sendiri. Usahakan kantong belanja yang kamu bawa terbuat dari bahan yang ramah lingkungan/mudah terurai, misalnya dengan kantong kertas atau kantong kain.

Cara lain yang bisa ditempuh adalah dengan memanfaatkan kardus bekas yang ada di supermarket. Sekarang udah banyak kok supermarket yang menawarkan untuk menggunakan kardus ketimbang kantong plastik untuk pelanggannya. Sperti yang dilakukan sebuah pusat perkulakan, mereka memang tidak menyediakan kantong plastik bagi pelanggannya. Jadi para pelanggannya dapat membawa barang belanjaannya dengan kardus bekas pakai atau meletakkannya begitu saja di bagasi mobil.

Atau bisa juga pada saat membeli buku di toko buku, minta kepada pelayannya untuk tidak membungkus belanjaan kita dengan kantong plastik. Toh kalau buku yang dibeli sedikit, kita bisa memegangnya. Kalaupun buku yang dibeli seabrek, kita bisa menyiapkan diri dengan membawa tas besar dari rumah yang mampu menampung semuanya.

Saya punya kebiasaan menolak diberi plastik pada saat belanja di toko buku. Awalnya hanya karena malas membuka bungkusan plastik yang distraples tersebut (karena saya pasti akan menarik paksa straplesnya yang mengakibatkan plastik menjadi sobek dan nggak bisa digunakan lagi. Selain itu straples sialan itu juga merusak kuku2 saya.). Tapi lama-lama itu menjadi rutinitas yang menyenangkan, karena saya nggak direpotkan lagi untuk membuka plastik untuk melihat apa yang saya beli. Apalagi saya punya kebiasaan membuka dan melihat buku yang saya beli begitu saya beranjak satu langkah keluar dari toko buku, jadi saya nggak perlu memerintah tangan saya untuk mencari tempat sampah atau melipat plastik tersebut dan memikirkan tempat yang tepat untuk menyimpannya sebelum sampai rumah. Dan lama-lama saya menyadari satu hal, bahwa kemalasan saya ikut mendukung terwujudnya pengurangan penggunaan plastik yang nggak ramah lingkungan.

;)

No comments:

Post a Comment