...semburat ketulusan dalam balut kesederhanaan...

Welcoming 2012

Happy New Year 2012
Semoga tahun yang baru ini lebih baik dari tahun2 sebelumnya.. ;)

not in the real of mellow time

I'm just listening to Bawalah Cintaku-Afgan to lifting up my romantic mood and arranging a mellow ambience.
Ahh, tapi sudahlah...sepertinya saya tidak berhasil dengan terapi ini. Saya tetap saja 'segar bugar' dan tidak termehek-mehek. Dan suasana mellow yang saya coba bangun tetap tidak terwujud. Saya malah merasa bersemangat.

I'm not in the real of mellow-time!
Jadi...mari lupakan niat awal untuk menuliskan sebuah kisah itu.
;)

ada yang datang, pasti ada yang pergi

Saya selalu bertanya, "kenapa harus ada perpisahan? Kenapa harus ada yang pergi? Bukankah akan lebih baik kalau semuanya tetap tinggal sehingga tidak ada perpisahan dan menciptakan sebuah kebersamaan?" Tapi sampai sekarang, saya tidak pernah berhasil mendapatkan jawaban yang bisa mewakili rasa ingin tahu saya. Karena jawaban yang saya terima selalu sama--selalu klise menurut saya. Mereka selalu menjawab dengan, "karena selalu ada hal baru yang datang, makanya harus ada yang pergi."

Entah berapa banyak waktu yang saya buang percuma untuk mempertanyakan hal tidak penting itu. Yang sebenarnya sudah saya dapatkan jawabannya dari jawaban mereka, hanya tinggal pemaknaan dan pengembangan cara berpikir saya yang harus saya ubah.

Tak Ada Kata 'Percuma' Dalam Sebuah Perjuangan

Mengutip status salah satu teman saya di sebuah situs jejaring sosial:

"Percuma Indonesia menaturalisasi Christian Gonzales dan Irfan Bachdim kalo hasilnya cuma jadi Runner-Up, tanpa mereka Indonesia sudah berkali-kali menjadi Runner-Up..."

P E R C U M A
Saya mengartikan kata itu sebagai sebuah tindakan/perbuatan/usaha/aksi yang sia-sia/tidak berguna. Dan saya tidak suka dengan pemaknaan tadi, apalagi kalau konteksnya dalam perjuangan TimNas dalam kejuaraan Piala AFF 2010 kemarin. Bagi saya, apa yang telah mereka lakukan tidaklah sia-sia. Apa yang mereka lakukan sama sekali tidak bisa dikategorikan sebagai sesuatu yang percuma. Perjuangan yang mereka lakukan--baik oleh para pemain naturalisasi atau pun bukan--sudah sangat baik. Mereka sudah bisa menghadirkan sebuah permainan sepak bola yang baik. Mungkin saya memang bukan penggila olah raga itu, jadi otomatis tidak banyak yang saya tahu tentang sepak bola. Tapi saya juga pernah sangat akrab dengan dunia olah raga dan segala pertandingannya, jadi sedikit banyak saya tahu apa yang disebut dengan permainan yang baik atau tidak.

euforia merah-putih

euforia: [n] perasaan nyaman atau perasaan gembira yg berlebihan

Honestly, saya rasa tidak tepat untuk meletakkan kata 'berlebihan' di akhir kata-kata 'perasaan gembira' yang dirasakan oleh TimNas sepak bola Indonesia dan juga mayoritas masyarakat Indonesia. Walaupun TimNas tidak berhasil menjadi juara dalam kejuaraan Piala AFF 2010, tapi setidaknya mereka bisa menjadi runner-up. Dan saya rasa itu bukan sebuah prestasi yang buruk, mengingat sepak bola juga bukan sebuah olah raga yang mudah (kayaknya emang nggak ada olah raga yang mudah, apalagi untuk mereka yang bergabung dalam sebuah klub atau terjun secara serius dalam satu cabang olah raga. Bagaimana tidak, imbas yang diterima hubungannya langsung ke tubuh yang mungkin saja berujung pada keharusan untuk menghentikan olah raga itu).

Tapi saya memang merasa gembira. Gembira dengan apa yang sudah berhasil diraih oleh TimNas. Karena biar bagaimana pun, menurut kaca mata saya, pada pertandingan akhir kemarin mereka sudah bermain sangat baik. Bagaimana mereka bertahan dan menyerang ke gawang lawan. Saya salut dengan permainan yang mereka sajikan kemarin